Dokter Perempuan Papua Pertama yang Menjadi Spesialis Bedah Saraf Kembali untuk Melayani Tanah Kelahirannya

oleh -79 Dilihat
oleh
dr. Pauline Christine Sajori, Sp.BS berfoto usai di wisuda di FKKMK UGM, Rabu (26/10) kemarin. (Foto dr Pauline Christine Sajori for Cepos

Dinskes Papua – Papua bangga memiliki seorang putri daerah yang telah meraih gelar dokter ahli bedah saraf pertama dari kalangan perempuan Papua, dr. Pauline Christine Sajori, Sp.BS. Pada Rabu (26/10), di Universitas Gadjah Mada Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FKKMK), dr. Pauline bersama 1.567 mahasiswa pasca sarjana lainnya diwisuda, menjadi sosok inspiratif bagi banyak orang.

Dokter Pauline berasal dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dok II Jayapura, dengan pengalaman sebagai dokter PTT Brigade Siaga Bencana sekaligus Pegawai Negeri Sipil di RSUD Jayapura. Lulus dari Fakultas Kedokteran Universitas Cenderawasih (Uncen) pada tahun 2010, ia kemudian melanjutkan pendidikan spesialisasi di FKKMK UGM selama 5 tahun 6 bulan.

Menariknya, perjalanan pendidikan Dokter Pauline didukung oleh Pemerintah Provinsi Papua melalui beasiswa untuk S2 di FKKMK UGM. Ini adalah contoh nyata dukungan pemerintah dalam memajukan sumber daya manusia Papua di bidang kesehatan.

Dokter Pauline memiliki rencana yang jelas setelah meraih gelar spesialis. Ia berkomitmen untuk kembali ke Papua dan melayani masyarakatnya, khususnya dalam kasus bedah saraf di RSUD Dok II Jayapura. Hal ini diharapkannya dapat membantu mengatasi keterbatasan tenaga dokter bedah saraf di Papua.

Meskipun menghadapi tantangan dalam gaya bahasa dan budaya selama belajar di Jawa, Dokter Pauline tetap teguh dan berhasil menyelesaikan pendidikannya. Ia memberikan semangat kepada anak-anak Papua agar tidak takut bermimpi dan terus berjuang dalam mengejar pendidikan.

“Ketika nanti sudah sukses, harus kembali untuk melihat masyarakat Papua, terutama untuk memajukan kesehatan di tanah Papua. Tidak perlu minder atau ragu, walaupun kita dari timur tapi kita juga punya kemampuan dalam bidang apa pun,” ungkap Dokter Pauline.

Kisah sukses Dokter Pauline Christine Sajori memberikan inspirasi bagi generasi Papua yang sedang menempuh pendidikan saat ini. Semoga keberhasilannya membuka pintu bagi lebih banyak putra dan putri Papua untuk mengejar mimpi dan berkontribusi dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Papua.

Berita ini telah terbit di Cepos Online : https://cenderawasihpos.jawapos.com/berita-utama/28/10/2022/perempuan-papua-pertama-yang-jadi-dokter-bedah-saraf/#google_vignette

No More Posts Available.

No more pages to load.